Wisata ke Museum
Transportasi TMII
Kemarin tepatnya tanggal 24
desember 2013, saya dan teman-teman pergi ke Taman Mini Indonesia Indah,
tepatnya ke Museum Transportasi. Sebelum ke Museum Transportasi, saya dan
teman-teman kumpul terlebih dahulu di Gunadarma kampus G. Kita berangkat ke
Museum Transportasi naik motor sekitar jam 9 pagi.
Lalu kita sampai di TMII sekitar
jam 10 dan kita langsung membeli tiket masuk ke TMII yang harganya 9
ribu/orang, dan untuk motor 6 ribu/motor. Setelah masuk ke TMII kita langsung
menuju ke Museum Transportasi. Saat di perjalanan menuju Museum Transportasi
kita sempat lihat rumah-rumah tradisional dari berbagai provinsi. Tetapi tak
lama sekitar 5 menit akhirnya kita sampai di Museum Transportasi. Ini sekilas foto Museum
Transportasi dari tampak luar.
Sebelum kita masuk, kita harus beli tiket dulu. Harga
tiketnya murah kok, cuma 2 ribu rupiah. Lalu kita masuk ke Museum Transportasi.
Di Museum Transportasi yang pertama kita kunjungi yaitu kereta . Disana kita
melihat kereta-kereta tua dan sontak kita langsung foto-foto untuk kenangan.
Fotonya seperti ini.
Kemudian kita menemukan tempat khusus kereta-kereta tua yang
sekarang sudah berumur ratusan tahun. Nama tempatnya yaitu Ambarawa. Di
Ambarawa ini kita banyak melihat lokomotif kereta uap yang umurnya sudah
ratusan tahun.
Ini contoh lokomotif uap bertipe d 1505. Lokomotif dulu
beroperasi di lintas Tegal-Prupuk, Jawa Tengah dari tahun 1930 sampai 1978.
Lokomotif berbahan bakar batu bara ini digunakan untuk mengangkut penumpang dan
mengangkut gula pasir
Setelah keluar dari kawasan Ambarawa, kita menemukan kereta
presiden Republik Indonesia yang pertama. Sayangnya di kereta ini kita tidak di
perbolehkan masuk, jadi kita foto dari luar saja. Ini fotonya
Lanjut kita langsung ke gedung transportasi darat. Apa saja
yang kita lihat di dalam gedung itu?
Di
dalam gedung ini ada bemo. Ini salah satu transportasi di Jakarta pada zaman
dulu, tetapi sekarang sudah tidak pernah terlihat lagi.
Kita
juga menemukan alat untuk memindahkan jalur kereta.
Dan kita juga melihat armada pertama DAMRI beserta patung
supirnya.
Dan terakhir kita ke kawasan transportasi udara. Disini kita
menemukan pesawat garuda asli, namun kita tidak diperbolehkan masuk karena
sedang dalam perbaikan. Kita juga menemukan helicopter asli yang tim SAR
gunakan sekarang ini. Berikut fotonya.
Dan akhirnya kawasan transportasi udara menutup perjalanan kita ke Museum
Transportasi TMII. Sekian dulu cerita
dari saya. Terimakasih sudah membaca.
Wassalamualaikum wr.wb
0 komentar:
Posting Komentar